Disway Awards Jadi Pengakuan Eksternal Pengelolaan GWK Cultural Park
GWK menerima Disway Awards 2025 Kategori Pariwisata (Kawasan Wisata).-Rivansky Pangau-
BADUNG, DISWAYBALI.ID -- Penghargaan Disway Awards 2025 yang diterima Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park dinilai bukan sekadar simbol apresiasi.
Melainkan bentuk pengakuan eksternal atas konsistensi pengelolaan kawasan wisata berbudaya.
GWK menerima Disway Awards 2025 Kategori Pariwisata (Kawasan Wisata).
BACA JUGA:Pesta Tahun Baru di GWK Tanpa Kembang Api, Diganti Musical Laser Show
Direktur Operasional GWK Cultural Park, Ch Rossie Andriani, menyampaikan bahwa apresiasi dari pihak eksternal menjadi tolok ukur penting dalam menjaga keberlanjutan industri pariwisata.
Khususnya dalam pengelolaan destinasi wisata yang berkelanjutan.
"Pengakuan dari pihak eksternal memiliki makna tersendiri. Jika penilaian datang dari luar, tentu ada kriteria dan standar yang menjadi pertimbangan," ungkap Rossie saat ditemui di kantornya, Senin, 29 Desember 2025.
BACA JUGA:Road To Give Bali 2025: Ajang Lari dan Aksi Sosial Warnai GWK Cultural Park
Menurutnya, penghargaan semacam Disway Awards tidak berhenti sebagai capaian simbolik, tetapi menjadi pemicu bagi seluruh tim untuk terus menjaga kualitas dan meningkatkan standar pengelolaan kawasan.
"Ini menjadi penyemangat bagi kami. Dari hari ke hari, kami merasa apa yang dilakukan ternyata diperhatikan dan dinilai," ujarnya.
Rossie juga menekankan bahwa apresiasi di tingkat nasional justru membuka ruang evaluasi internal.
BACA JUGA:Bupati Badung, Gubernur Bali dan GWK Sepakat Jaga Akses Jalan Warga Melalui Perjanjian Pinjam Pakai
Ia mengakui masih terdapat aspek yang terus disempurnakan, termasuk pengembangan fasilitas yang lebih ramah bagi seluruh pengunjung.
"Pengakuan ini membuat kami semakin sadar bahwa selalu ada ruang untuk perbaikan, termasuk dalam melengkapi fasilitas pendukung," jelasnya.
Sumber: