DENPASAR, DISWAYBALI.ID - Provinsi Bali memasuki babak baru dalam transformasi digital dengan diperkenalkannya domain .Bali, sebuah ekstensi internet yang dirancang khusus untuk merepresentasikan identitas Bali di ruang digital global.
Langkah ini terwujud setelah PANDI (Pengelola Nama Domain Internet Indonesia) dan Pemerintah Provinsi Bali menandatangani kesepakatan bersama terkait pengelolaan dan pengembangan domain tersebut dengan kehadiran domain .Bali tidak hanya sekedar penanda geografis saja, tetapi juga memperkuat branding daerah melalui infrastruktur digital yang lebih terstruktur.
Dengan proses registrasi yang masih dipersiapkan secara bertahap domain .Bali diproyeksikan akan membuka peluang besar dalam meningkatkan visibilitas, kredibilitas, dan daya saing digital Bali di tingkat nasional maupun internasional.
BACA JUGA:Lakukan Atraksi Berbahaya di Lampu Merah, Pengendara Suzuki Nex Diamankan Polisi
Bali kini memiliki identitas digital baru melalui hadirnya domain .Bali yang resmi diperkenalkan setelah penandatanganan kesepakatan antara PANDI dan Pemerintah Provinsi Bali pada akhir November 2025 lalu.
Kehadiran domain tersebut menjadi langkah strategis dalam memperkuat kehadiran digital pulau Bali di tingkat global beriringan dengan tingginya kebutuhan masyarakat dan pelaku industri untuk tampil dengan identitas yang lebih spesifik dan representatif.
PANDI menjelaskan bahwa domain .Bali dirancang sebagai wadah digital bagi masyarakat Bali, pelaku bisnis, pemerintah daerah, hingga sektor pariwisata dan budaya. Dengan memiliki ekstensi domain tersendiri, Bali bisa membangun ekosistem digital yang lebih terarah dan berkarakter.
Meski telah diluncurkan secara resmi, domain .Bali belum dibuka untuk pendaftaran publik. PANDI menyampaikan bahwa untuk saat ini domain tersebut masih berada dalam tahap pengaturan pengaturan tata kelola dan persiapan teknis, termasuk penyusunan kebijakan registrasi dan verifikasi pengguna.
Diketahui pada tahap awal, dominan ini nantinya akan diprioritaskan untuk pihak-pihak yang memiliki keterkaitan langsung dengan Bali dan akan memasuki fase publik setelah seluruh regulasi selesai dirumuskan.
BACA JUGA:Sempat Dilaporkan Hilang, Tiga Nelayan Buleleng Berhasil Dievakuasi di Perairan Seririt
Dalam kesempatan peluncurannya PANDI menegaskan bahwa pengelolaan domain .Bali akan dilakukan secara profesional dan terpadu dengan memastikan aspek keamanan, keandalan, serta keberlanjutan infrastrukturnya.
Pemerintah Provinsi Bali juga mendukung penuh langkah ini sebagai bagian dari transformasi digital daerah. Dengan domain khusus ini, Bali diharapkan mampu membangun narasi digital yang lebih kuat, relevan, dan mudah untuk dikenali oleh seluruh pengguna internet di seluruh dunia.
Selain itu dengan meluncurkan domain .Bali, maka Pulau Dewata secara resmi bergabung dengan sejumlah daerah dan komunitas daring yang memiliki ekstensi domain sendiri sebagai bagian dari identitas budaya dan geografis.