Bersihkan Enam Titik Terdampak, Denpasar Fokus Pulihkan Pascabanjir

Foto sampah setelah banjir Bali melanda -Rainmaker1973-X/Twitter
DENPASAR, DISWAYBALI.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar saat ini tengah mengerahkan seluruh daya dan upaya untuk mempercepat proses pembersihan pascabanjir yang melanda sejumlah kawasan di ibu kota Bali tersebut.
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, menjelaskan bahwa pihaknya menurunkan sekitar 150 unit truk setiap hari untuk mengangkut timbunan sampah dan puing yang tersisa di enam titik lokasi terdampak.
Menurut Arya Wibawa, armada truk tersebut beroperasi sejak pagi pukul 07.00 Wita hingga sore sekitar pukul 17.00 Wita.
BACA JUGA:Banjir Bali Dapat Dukungan Internasional, Timor Leste Salurkan Rp 40,9 Miliar
Selama rentang waktu itu, petugas bekerja secara bergantian untuk memastikan seluruh material pascabanjir dapat segera diangkut.
“Truk-truk ini difokuskan untuk mengangkut sampah dan puing agar lingkungan cepat kembali bersih,” ujarnya pada Rabu, 17 September 2025.
Ia menekankan bahwa upaya ini tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah semata. Peran serta masyarakat melalui gotong royong sangat dibutuhkan agar pemulihan berlangsung lebih cepat.
Selain itu, Pemkot Denpasar juga menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, mulai dari lembaga pemerintah, relawan, hingga komunitas warga, terutama dalam membersihkan aliran sungai dan memperbaiki fasilitas umum.
"Fokus kami bukan hanya mengatasi dampak banjir, tetapi juga memastikan masyarakat bisa kembali merasa aman dan nyaman," tambah politikus dari PDI Perjuangan itu.
Lebih lanjut, Arya Wibawa memastikan bahwa kebutuhan dasar para pengungsi, termasuk logistik, tetap tersedia.
Selama satu minggu masa rehabilitasi pascabencana, Pemkot Denpasar berkomitmen melakukan pemulihan infrastruktur publik seperti jalan, jembatan kecil, dan saluran air yang terdampak.
Sebelumnya, banjir besar sempat melanda beberapa wilayah Bali, termasuk Denpasar, pada 10 September 2025. Setelah melalui masa tanggap darurat, Pemkot kini menetapkan status transisi darurat menuju pemulihan.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan kondisi kota bisa segera kembali normal dan aktivitas masyarakat dapat berjalan lancar.
Sumber: