APBD Bali 2026 Defisit Rp759 Miliar, Ditutup dari SiLPA dan Pinjaman Daerah

APBD Bali 2026 Defisit Rp759 Miliar, Ditutup dari SiLPA dan Pinjaman Daerah

Gubernur Bali, Wayan Koster (kiri), saat menyampaikan pemaparan dalam Rapat Paripurna ke-5 Masa Persidangan I DPRD Provinsi Bali, di Aula Gedung DPRD Bali, Senin 29 September 2025.--Dok. Humas Pemprov Bali

DENPASAR, DISWAYBALI.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali memproyeksikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Semesta Berencana Tahun Anggaran 2026, mengalami defisit Rp759 miliar lebih atau sekitar 14,30 persen.

Defisit itu akan ditutup melalui pembiayaan netto dengan penerimaan Rp1 triliun lebih yang bersumber dari perkiraan SiLPA 2025, serta pengeluaran Rp243 miliar lebih untuk cicilan pokok pinjaman daerah.

Hal itu disampaikan Gubernur Bali, Wayan Koster, dalam Rapat Paripurna ke-5 Masa Persidangan I DPRD Provinsi Bali, Senin 29 September 2025.

BACA JUGA:Kasus Tertinggi Gigitan Hewan Penular Rabies Terjadi di Jembrana

"Defisit ini merupakan konsekuensi dari postur pendapatan dan belanja daerah tahun 2026. Namun, sudah disiapkan strategi pembiayaan sehingga APBD tetap berjalan sehat," ujarnya.

Pendapatan daerah tahun 2026 direncanakan sebesar Rp5,3 triliun lebih, terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp3,9 triliun lebih, pendapatan transfer Rp1,4 triliun lebih, dan lain-lain pendapatan sah Rp5,7 miliar lebih.

Belanja daerah dirancang sebesar Rp6 triliun lebih, terdiri dari belanja operasi Rp4,7 triliun lebih, belanja modal Rp473 miliar lebih, belanja tidak terduga Rp50 miliar, dan belanja transfer Rp807 miliar lebih.

Koster menegaskan, target pembangunan 2026 disusun optimistis dengan indikator pertumbuhan ekonomi 6,00–6,50 persen, inflasi 1,5–2,5 persen ± 1 persen, tingkat kemiskinan 3,00–3,50 persen, serta tingkat pengangguran terbuka 1,77–2,30 persen.

BACA JUGA:IHGMA Bali Beri Penghargaan Bagi 11 Tokoh dalam ITLS 2025

"Target-target makro ini diupayakan terwujud melalui program prioritas yang berpihak kepada masyarakat," tandas Koster.

Sumber: