Perjalanan Karier Kimo Stamboel sebagai Sutradara Film Horor Indonesia

Perjalanan Karier Kimo Stamboel sebagai Sutradara Film Horor Indonesia

Film-film yang disutradari Kimo Stamboel--

DENPASAR, DISWAYBALI.ID - Sutradara Kimo Stamboel yang telah lama dikenal namanya sebagai seorang Sutradara untuk film horor di Indonesia, melalui karya-karya ciptaannya yang bergenre horor, Kimo berhasil memasang standar tinggi untuk perfilman Indonesia di genre horor.

Kimo Stamboel yang selalu dikenal dengan membuat film horor yang masih kental akan budaya lokal tetapi tetap mempergunakan teknik sinematorafi yang modern membuat film-filmnya sangat memanjakan mata.

Kimo Stamboel bukan hanya sekedar seorang pembuat film horor saja, tetapi sosok yang berhasil menggabungkan unsur budaya, folklore, dan ketegangan psikologis dalam satu paket sekaligus yang berhasil menghibur para penonton. Berikut perjalanan karier dari Kimo Stamboel yang memiliki banyak karya horor di industri perfilman Indonesia

BACA JUGA:Sinopsis Film Abadi Nan Jaya, Film Indonesia dengan Gaya Baru

Karier Kimo Stamboel dimulai dengan film indie yang berjudul Bunian yang tayang pada tahun 2004 yang menandai langkah awalnya sebagai seorang sutradara. Setelahnya namanya semakin dikenal setelah melakukan kolaborasi dengan Timo Tjahjanto dalam proyek Dara pada tahun 2007 yang merupakan sebuah film pendek yang kemudian berkembang menjadi film horor kultus Rumah Dara pada tahun 2009.

Kolaborasi keduanya yang juga tidak kalah menakjubkan karena berhasil mengangkat citra perfilman Indonesia di ranah internasional melalui film Killers yang tayang pada tahun 2014. Film Killers merupakan sebuah hasil kolaborasi antara Jepang dan Indonesia yang membuktikan Kimo mampu menghadirkan horor secara universal tanpa harus meninggalkan budaya lokal.

Memasuki akhir 2010 Kimo juga mulai berkarier secara solo dengan berbagai proyek besar yang Kimo tangani yang semakin memperkuat posisinya sebagai sutradara film horor di Indonesia. 

Salah satu film yang cukup menarik perhatian dari publik, yaitu Kimo merilis film yang diadaptasi dari gim yang sudah terkenal di Indonesia adalah DeadOut yang tayang pada tahun 2019, di sini Kimo juga mengakui bahwa cukup merasa kesulitan dalam menangani poyek ini karena diadaptasi dari sebuah gim, bukan sebuah buku atau kisah nyata.

Di tahun yang sama, Kimo juga kembali hadir sebagai sutradara film horor pada film Ratu Ilmu Hitam dan kali ini hasil remake dari film klasik di tahun 1981 yang membawa kembali teror horor Indonesia dengan teknik yang modern.

BACA JUGA:Daftar Lengkap Nominasi Piala Citra Festival Film Indonesia 2025

Tahun 2022 juga menjadi tahun dari Kimo Stamboel karena berhasil menangani dua proyek besar, yaitu Ivanna dan Jailangkung: Sandekala yang sukses menciptakan jutaan penonton di bioskop.

Kesuksesan Kimo kembali didapatkan dengan karya selanjutnya Bood Curse di tahun 2023 yang menjadi bukti kemampuannya dalam meyesuaikan diri dengan tren industri streaming.

Jika tidak asing dengan utas yang sempat viral yang mengisahkan ritual mistis di sebuah desa dan film itu dikenal dengan Sewu Dino dan Kimo mengadaptasi dari utas yang tersebar di media sosial dijadikan menjadi sebuah film.

Kesuksesan ini juga diraih dengan Badarawuhi di Desa Penari di tahun 2024 yang mengupas lebih dalam mengenai asal-usul mahluk legendari yang sudah terkenal sejak film pertamanya, yaitu KKN di Desa Penari. 

Sumber: