Sampah Kiriman Kembali Serbu Pesisir Badung, DLHK Siagakan Petugas hingga Maret 2026

Sampah Kiriman Kembali Serbu Pesisir Badung, DLHK Siagakan Petugas hingga Maret 2026

Proses gotong royong petugas DLHK Badung mengangkut sampah kiriman-dlhkbadung-instagram

BADUNG, DISWAYBALI.ID - Fenomena sampah kiriman kembali menghantui pesisir barat Kabupaten Badung seiring masuknya musim angin barat

Material yang terbawa arus laut didominasi potongan kayu, ranting, serta sebagian kecil sampah plastik. 

Dalam sepekan terakhir, DLHK Badung telah mengangkut sekitar 40 ton sampah dari Pantai Kuta, disusul belasan ton dari Legian dan Seminyak. 

BACA JUGA:Dominasi Perkebunan Sawit Dinilai Ganggu Ekosistem Nasional

Petugas kini bekerja lebih keras karena diperkirakan kondisi ini mencapai puncaknya pada Februari hingga Maret 2026.

Plt. Kepala Dinas LHK Badung, Made Rai Warastuthi, yang ditemui pada Rabu, 3 Desember 2025, menjelaskan bahwa tumpukan sampah yang tiba di pesisir sebagian besar merupakan material alami yang terbawa gelombang dan angin barat. 

Rai menyebutkan bahwa kondisi tahun ini sebenarnya tidak separah periode yang lalu, meski volume yang muncul tetap harus ditangani dengan cepat agar tidak mengganggu kawasan wisata.

Rai memaparkan bahwa penanganan di Pantai Kuta masih berlangsung intens. 

Dalam seminggu terakhir saja, sekitar 20 truk dikerahkan untuk mengangkut sampah, dengan total kurang lebih 40 ton dari area itu. 

BACA JUGA:Polisi Berhasil Temukan Pelaku Kasus Pencurian Dompet Milik Jeon Hye Bin di Bali

Meski demikian, ia menilai ketebalan sampah masih tergolong tipis, namun tetap membutuhkan langkah cepat agar tidak mengganggu aktivitas wisatawan.

Selain Kuta, wilayah Legian dan Seminyak juga mencatat jumlah sampah kiriman yang cukup besar, masing-masing sekitar 15 ton. 

Di kawasan Petitenget, petugas mengangkut sekitar lima truk sampah yang sebagian besar berupa kayu dan ranting.

Menurut Raim, pesisir barat Badung menjadi area yang paling terkena dampak karena langsung berhadapan dengan hembusan angin barat. 

Sumber: