Satgas Pangan Polda Bali Pastikan Harga Beras Sesuai HET Saat Sidak di Pasar dan Ritel

Satgas Pangan Polda Bali Pastikan Harga Beras Sesuai HET Saat Sidak di Pasar dan Ritel

Satgas Pangan Polda Bali bersama Bulog Divre Bali serta sejumlah instansi terkait melakukan sidak ke beberapa pasar tradisional dan gerai ritel modern-polda bali-instagram

DENPASAR, DISWAYBALI.ID - Dalam upaya menjaga kestabilan harga bahan pokok di Pulau Dewata, Satgas Pangan Polda Bali bersama Bulog Divre Bali serta sejumlah instansi terkait melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa pasar tradisional dan gerai ritel modern, Rabu (29/10/2025).

Sidak dipimpin langsung oleh Kanit 3 Subdit I Ditreskrimsus Polda Bali, Kompol Herson Djuanda, S.H., yang turun ke lapangan bersama pejabat dari dinas dan lembaga terkait. 

Tim memantau langsung harga beras yang dijual di sejumlah titik di wilayah Denpasar dan sekitarnya.

BACA JUGA:DPRD Bali Soroti Pembangunan Lift Kaca di Pantai Kelingking, Diduga Langgar Aturan Tata Ruang

Dari hasil pengecekan, petugas tidak menemukan adanya pelanggaran terhadap ketentuan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah. 

Harga beras di pasaran masih terpantau stabil dan sesuai aturan yang berlaku.

Meski begitu, Kompol Herson menyebut, edukasi kepada para pedagang tetap menjadi hal penting. 

Para pemilik toko dan pedagang diingatkan agar tetap mematuhi aturan tentang standar mutu dan batas harga eceran yang sudah ditetapkan pemerintah pusat.

"Tujuan kami bukan hanya menindak, tapi juga memastikan para pedagang paham aturan. Jadi tidak ada yang dirugikan, baik konsumen maupun penjual," ujarnya di sela kegiatan.

BACA JUGA:Wayan Wandira: Pemerintah Kota Denpasar Harus Siapkan SDM Tenaga Kerja Lokal Berkualitas

Langkah ini, lanjutnya, merupakan bentuk kerjasama antara Polda Bali, Bulog, dan pemerintah daerah dalam menjaga ketersediaan serta keterjangkauan bahan pangan, khususnya beras, yang menjadi kebutuhan utama masyarakat Bali.

Dengan adanya pemantauan rutin seperti ini, diharapkan stabilitas harga pangan di Bali tetap terjaga, sehingga tidak menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat maupun pelaku usaha.

Sumber: