Ucapan Mengenai Guru Tuai Kritik, Menteri Agama Nasaruddin Umar Meminta Maaf

Ucapan Mengenai Guru Tuai Kritik, Menteri Agama Nasaruddin Umar Meminta Maaf

enteri Agama, Nasaruddin Umar meminta maaf atas ucapannya yang ramai mengenai guru--Kementerian Agama

DENPASAR, DISWAYBALI.ID - Menteri Agama, Nasaruddin Umar meminta maaf atas ucapannya yang menuai kritik mengenai guru.

3 September kemarin, Nasaruddin Umar ramai dibicarakan karena dia membahas mengenai guru di pidatonya dan karena itu namanya terus dibicarakan dan dianggap telah merendahkan profesi guru.

Sampai akhirnya Nasaruddin Umar mengklarifikasi dan meminta maaf atas pidatonya kemarin.

BACA JUGA:Kasus Affan Kurniawan Berujung Pemecatan pada Anggota Brimob yang Terlibat

Menteri Agama yang saat itu tengah menghadiri acara Pembukaan di Pendidikan Profesi Guru di UIN Jakarta, dia memberikan pidato tetapi di tengah-tengah pidatonya, Nasaruddin Umar menyinggung perihal profesi guru.

"Guru itu mulia, bagaimana memintarkan anak orang, itu tujuannya. Kalau mau cari uang jangan jadi guru jadi pedagang," ucap Nasaruddin Umar di pidatonya.

Karena hal itulah membuat warganet langsung merespons pidatonya. Mengingat belakangan ini sering dibicarakan mengenai gaji guru yang sangat kecil bahkan bisa dikatakan tidak sebanding dengan perjuangannya.

Banyak dari masyarakat yang merasa ucapan dari Menteri Agama itu tidak pantas untuk diucapkan dan masih banyaknya protes dan kritik yang dilayangkan untuk Nasaruddin Umar.

Lalu setelah potongan pernyataannya ramai di media sosial, Nasaruddin Umar angkat suara perihal ucapannya kemarin.

BACA JUGA:Polda Bali dan Pegemudi Ojol Melakukan Doa Bersama untuk Affan Kurniawan

Dilansir dari video yang diunggah oleh Kementerian Agama, Nasaruddin Umar mengklarifikasi dan meminta maaf atas ucapannya.

Di dalam video permintaan maafnya juga terdapat penjelasan kalau Nasaruddin Umar tidak bermaksud untuk merendahkan profesi guru.

"Saya Nasaruddin Umar, Menteri Agama Republik Indonesia menyadari potongan pernyataan saya tentang guru menimbulkan tafsir yang kurang tepat dan melukai perasaan sebagian guru. Untuk itu saya sekali lagi memohon maaf sebesar-besarnya, tidak ada niat sedikit pun bagi saya untuk merendahkan profesi guru, justru sebaliknya saya ingin menegaskan bahwa guru adalah profesi yang sangat mulia seperti yang saya sampaikan," ujar Nasaruddin Umar dalam video klarifikasinya.

Isi dari video itu selain mengenai klarifikasi dan permintaan maaf juga terdapat penjelasan mengenai upaya pemerintah dalam mensejahterakan guru.

Sumber: