Istana Berikan Alasan Video Prabowo Ditayangkan di Bioskop

Istana Berikan Alasan Video Prabowo Ditayangkan di Bioskop

Ramai di media sosial menampilkan video Prabowo Subianto yang tayang di bioskop, sebelum film dimulai.--Instagram presiden republik Indonesia

DENPASAR, DISWAYBALI.ID - Ramai di media sosial menampilkan video Prabowo Subianto yang tayang di bioskop, sebelum film dimulai.

Di video tersebut berisi capaian pemerintah di Kabinet Merah Putih selama menjabat, seperti keberhasilan Makan Bergizi Gratis, produksi beras nasional, peluncuran koperasi, dan sekolah rakyat.

Hal itu banyak mengundang sorotan dari publik, tentang penggunaan ruang publik sebagai media untuk menyampaikan visi misi pemerintah sekaligus pro dan kontra pun juga tidak bisa dihindari.

BACA JUGA:Fadli Zon Digugat ke PTUN Usai Menyangkal Adanya Pemerkosaan Massal 1998

Video tersebut berisi keberhasilan dari pemerintah di Kabinet Merah Putih, seperti produksi beras nasional hingga Agustus 2025 yang dilaporkan mencapai 21,76 ton, program makan bergizi gratis yang telah menjangkau 20 juta peminat, hingga 80.000 kelembagaan Koperasi Desa Merah Putih dan 100 Sekolah Rakyat.

Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi angkat bicara mengenai penayangan video kinerja pemerintah di bioskop, Prasetyo Hadi juga mengatakan bahwa itu adalah hal yang lumrah, selama memenuhi aturan dan tidak mengganggu, tidak melanggar aturan, tidak merusak keindahan dan mengganggu kenyamanan para penonton.

Selain itu dikatakan juga video tersebut bertujuan sebagai sosialisasi program pemerintah kepada publik agar lebih memahami apa yang sedang dikerjakan oleh pemerintah.

Namun sayangnya, beberapa dari masyarakat pun ikut berkomentar dengan beragam perihal munculnya video Presiden Prabowo di layar bioskop. Beberapa dari masyarakat merasa heran karena sebelumnya tidak pernah ada video mengenai politik. 

"((Lumrah sepanjang tak melanggar aturan dan kenyamanan penonton)) Coba absen di bawah yang nyaman nontonnya, lihat... tidak ada," ujar dari salah satu akun media sosial X.

BACA JUGA:Presiden Prabowo Bentuk Investigasi Independen untuk Usut Demo Akhir Agustus

"Berasa kembali ke Orba, sebelum film ada tayangan program-program pemerintah dulu dengan presiden sebagai aktor utamanya. Kalau boleh saran, dibanding bioskop mending manfaatkan TVRI, kalau perlu setiap malam minta waktu tertentu ke setiap stasiun TV supaya tayangin itu," ujar lainnya dari media sosial X.

"Ke bioskop mau cari hiburan, yang dilihat malah mereka-mereka lagi."

Namun ada juga masyarakat yang merasa tidak masalah dan dirasa tidak mengganggu.

"Toh, yang dikasih makan anak-anak mereka juga. Hal-hal yang sepele dan tidak berbahaya untuk kesehatan, jangan diributkan juga."

Sumber: