Bali Pascabanjir, Sektor Pariwisata Dipastikan Aman tetapi Masyarakat Lokal Butuh Bantuan

Bali Pascabanjir, Sektor Pariwisata Dipastikan Aman tetapi Masyarakat Lokal Butuh Bantuan

Bencana banjir yang baru saja melanda Bali tidak menggoyahkan sektor pariwisata di Pulau Dewata--Instagram widi.whardana

DENPASAR, DISWAYBALI.ID - Bencana banjir yang baru saja melanda Bali tidak menggoyahkan sektor pariwisata di Pulau Dewata.

Bali yang sejak kemarin terus dilanda banjir sejak 10 September 2025 hingga akhirnya banjir besar menerjang Bali di beberapa kawasan hingga merusak fasilitas.

Namun sudah bisa dipastikan bahwa banjir yang kemarin terjadi di Bali tidak memengaruhi kunjungan pariwisata.

BACA JUGA:Ketua Umum Bhayangkari Tinjau Lokasi Pengungsian Korban Banjir di Bali dan Alokasikan Bansos

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana yang saat itu sedang meninjau kios produk kesenian di Pasar Kumbasari di mana pada saat banjir, lokasi tersebut masuk ke dalam titik banjir yang cukup parah dampaknya.

Pada saat itu, beliau mengatakan bahwa tidak ada pembatalan sama sekali dari wisatawan, tidak ada pembatalan penerbangan ataupun hotel, semua masih normal seperti biasanya dan jika memang ada travel warning di negaranya itu adalah hal yang wajar. 

Widiyanti Putri Wardhana juga mengatakan banyak yang melapor jika penginapan bahkan sudah terisi penuh jadi dipastikan di sektor pariwisata tidak berdampak. Namun untuk para wisatawan juga harus memastikan kembali mengenai prediksi cuaca setempat.

Kegiatan wisatawan di destinasi favorit juga disebut tetap berjalan normal, seperti objek wisata, restoran, dan akomodasi daerah yang memang tidak berdampak langsung tetap berhasil beroperasi seperti sedia kala.

Sebelumnya pemerintah daerah dan pusat juga telah menurunkan tim tanggap darurat untuk membantu membersihkan jalan, memperbaiki akses transportasi, dan memastikan pelayanan listrik dan air kembali pulih.

BACA JUGA:Disnaker Gianyar Resmi Luncurkan Sistem Sigap untuk Pekerja Migran Indonesia

Namun di sisi lain, dampak banjir masih terasa untuk masyarakat lokal, terutama untuk pedagang di Pasar Kumbasari di mana pada lantai satunya benar-benar mengalami kerusakan dan kerugian secara materi.

Pemerintah Bali pun juga menyebutkan bahwa sedang adanya perhitungan kerugian, hal ini pun juga sudah dikonfirmasi oleh Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana dalam kunjungannya kemarin di Bali.

Lalu dari sisi infrastruktur, beberapa jalan sempat ada yang tersumbat karena genangan air dan puing. Akses menuju ke Bandara I Gusti Ngurah Rai juga mengalami gangguan sementara di beberapa rute darat meskipun penerbangan tidak dibatalkan.

Dan karena bencana alam yang terjadi kemarin membuat Pemerintah daerah maupun pusat harus bisa merespons cepat dan kembali bangunan dan infrastruktur yang lebih baik lagi, sekaligus kembali mendapatkan kepercayaan dari wisatawan untuk kembali ke Bali.

Sumber: