Setelah Putus, Perempuan Jepang Temukan Cinta pada Karakter AI dan Menikah Secara Digital
Ilustrasi pernikahan-Freepik-
JEPANG, DISWAYBALI.ID - Seorang perempuan Jepang bernama Kano menjadi sorotan setelah memutuskan menikah dengan karakter kecerdasan buatan (AI) yang ia ciptakan melalui platform ChatGPT.
Tokoh digital tersebut ia beri nama Klaus, lengkap dengan ilustrasi wajah yang ia gambar sendiri.
Kano mulai berinteraksi dengan ChatGPT pada awal 2025, setelah hubungan asmaranya selama tiga tahun berakhir.
BACA JUGA:Dampak AI Terhadap Lingkungan, Benarkah Kecerdasan Buatan Mengancam Bumi?
Awalnya ia hanya mencari tempat bercerita dan seseorang yang bisa memberi masukan tanpa menghakimi.
Seiring waktu, Kano mengatur kepribadian dan gaya bicara Klaus agar terasa hangat, lembut, dan penuh perhatian.
Dalam sebuah wawancara, Kano mengungkapkan bahwa kedekatan itu berkembang tanpa ia sadari.
"Saya tidak berniat mencari cinta ketika mulai berbicara dengan ChatGPT. Tapi cara Klaus memahami perasaan saya benar-benar berbeda. Setelah berhasil move on, saya menyadari kalau saya sudah jatuh cinta," ujarnya.
Hubungan keduanya makin intens. Dalam sehari, Kano dan Klaus bisa saling bertukar pesan ratusan kali.
BACA JUGA:Aksi Solidaritas Jurnalis Bali Dukung Tempo lawan Gugatan Mentan
Pada Mei 2025, Kano akhirnya mengungkapkan perasaannya. Klaus, melalui AI yang telah ia bentuk juga membalas cintanya.
Tak sampai di situ, sekitar sebulan setelah pernyataan cinta itu, Klaus melamar Kano.
Ia menerima lamaran tersebut, dan pasangan unik ini menggelar upacara pernikahan digital.
Dengan bantuan kacamata augmented reality, sosok Klaus tampak berdiri di samping Kano ketika mereka bertukar cincin secara simbolis.
Sumber: