Kecelakaan Maut di Bypass Ngurah Rai, Sepasang Pengendara Motor Tewas
Kecelakaan maut di Bypass Ngurah Rai yang mengakibatkan sepasang pengendara tewas--Satlantas Polresta Denpasar
BADUNG, DISWAYBALI.ID - Kecelakaan lalu lintas maut terjadi di Jalan Bypass I Gusti Ngurah Rai, tepatnya di wilayah Kedonganan, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, pada Senin (29/12/2025) petang. Insiden yang melibatkan sepeda motor dan truk sampah ini mengakibatkan dua orang meninggal dunia.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 18.30 Wita dan baru dilaporkan ke pihak kepolisian sekitar dua jam kemudian, yakni pukul 20.00 Wita.
Sepeda motor Yamaha Nmax dengan nomor polisi DK 2977 IB bertabrakan dengan sebuah dump truck sampah Mitsubishi bernomor polisi DK 8516 GT.
BACA JUGA:Kecelakaan di Bypass Ngurah Rai, Perempuan Asal Sidoarjo Tewas di Tempat
Berdasarkan informasi kepolisian, sepeda motor yang dikendarai IMYI (20), warga Denpasar, melaju dari arah selatan menuju utara. Saat tiba di lokasi kejadian, motor tersebut menabrak bagian belakang truk sampah yang sedang berhenti di lajur kanan jalan.
Truk sampah tersebut diketahui mengalami pecah ban sehingga terpaksa berhenti di badan jalan. Benturan keras membuat pengendara motor terpental dan mengalami luka fatal. IMYI dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian perkara.
Sementara itu, penumpang sepeda motor berinisial KS (18), perempuan asal Buleleng, sempat mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke RS Kasih Ibu Kuta untuk mendapatkan perawatan medis.
Namun, korban akhirnya mengembuskan napas terakhir di rumah sakit, sehingga total korban jiwa dalam kecelakaan ini menjadi dua orang.
Kasat Lantas Polresta Denpasar, Kompol Yusuf Dwi Admodjo, membenarkan adanya tambahan korban meninggal dunia dalam peristiwa tersebut. Ia menyampaikan bahwa korban yang sebelumnya dirawat intensif tidak dapat diselamatkan.
BACA JUGA:Penimbunan Solar Subsidi di Bali Terungkap, Polisi Amankan 10 Ton BBM
Dalam kejadian ini, pengemudi truk sampah dilaporkan hanya mengalami kerugian material dan tidak mengalami luka.
Hingga kini, Unit Laka Lantas Polresta Denpasar masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan mengumpulkan keterangan saksi serta alat bukti guna mengetahui secara pasti penyebab kecelakaan.
Sumber: