Polresta Denpasar Salurkan Bantuan Sekolah bagi 43 Siswa Terdampak Banjir

Polresta Denpasar Salurkan Bantuan Sekolah bagi 43 Siswa Terdampak Banjir

Potret Polresta dan Bhayangkari kota Denpasar salurkan bantuan kepada siswa terdampak banjir di SDN 4 Dauh Puri pada 18 September 2025pada -polrestadenpasar-instagram

DENPASAR, DISWAYBALI.ID - Pertologan dan bantuan terus diberikan kepada warga yang terdampak banjir di Kota DENPASAR

Salah satu bentuk perhatian ditunjukkan melalui penyerahan perlengkapan sekolah bagi para siswa-siswi yang menjadi korban banjir.

Kepedulian tersebut diwujudkan oleh Polresta Denpasar pada Kamis, 18 September 2025. 

BACA JUGA:PLN Bali Umumkan Jadwal Pemadaman Listrik pada 18 September 2025

Penyaluran bantuan dipimpin langsung oleh Kapolresta Denpasar, Kombes Muhammad Iqbal Simatupang, didampingi para Pejabat Utama Polresta Denpasar dan Bhayangkari Cabang Kota Denpasar.

Rombongan Kapolresta disambut hangat oleh Plt. Kegiatan berlangsung di SDN 4 Dauh Puri, berlokasi di Jalan Ahmad Yani Gang II No. 2, Desa Dauh Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara.

Kepala Sekolah SDN 4 Dauh Puri, Ibu Tujuh Belas Atiningsih, bersama para guru dan staf sekolah. 

Di sekolah tersebut, tercatat ada 43 siswa yang terkena dampak banjir dan menerima bantuan secara langsung.

Adapun bantuan yang disalurkan terdiri dari 36 pasang sepatu sekolah, 35 setel seragam, serta 50 paket alat tulis. 

BACA JUGA:Nunggak Pajak Rp8,5 Miliar, Bapenda Badung Beri Teguran Keras ke Grand Seminyak Bali

Pemberian ini menjadi wujud nyata kepedulian Polresta Denpasar dan Bhayangkari terhadap dunia pendidikan, sekaligus bentuk dukungan moral bagi anak-anak.

“Kami berharap seluruh bantuan ini dapat digunakan dengan baik serta mampu memotivasi adik-adik agar tetap semangat belajar meski harus menghadapi ujian berupa bencana banjir,” ujar Kapolresta Denpasar.

Plt. Kepala Sekolah, Ibu Tujuh Belas Atiningsih, turut menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas kepedulian tersebut. 

"Saat ini terdapat 43 siswa kami yang terdampak banjir, bahkan sementara waktu kami memberikan kelonggaran penggunaan pakaian dalam kegiatan belajar mengajar. Atas bantuan ini, kami sangat berterima kasih karena dapat meringankan beban anak didik kami," ucapnya dengan penuh haru.

Sumber: