Antisipasi Penutupan TPA Suwung, Pemkot Denpasar Siapkan Mesin Pengolah Sampah 200 Ton

Antisipasi Penutupan TPA Suwung, Pemkot Denpasar Siapkan Mesin Pengolah Sampah 200 Ton

Tangkapan layar Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat meninjau Waste Department untuk tata kelola sampah-joyful.denpasar-instagram

Hingga saat ini, tercatat sebanyak 24 unit TPS3R telah beroperasi di berbagai wilayah Denpasar.

BACA JUGA:Tak Lolos SMP Negeri, 693 Siswa di Denpasar Dapat Subsidi Pendidikan

Optimalisasi dilakukan melalui penambahan mesin pengolahan serta penguatan tenaga operasional. 

Selain itu, pemerintah juga tengah memproses pembangunan TPS3R baru di kawasan Sesetan guna memperluas jangkauan layanan pengolahan sampah.

Adapun pada zona hilir, pengelolaan sampah difokuskan di Pusat Daur Ulang (PDU) yang berada di kawasan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST). 

Sejumlah mesin pendukung telah dan akan terus ditambahkan, mulai dari mesin gibrig, mesin pencetak paving block, hingga mesin pengolah sampah menjadi energi baru terbarukan.

Jaya Negara menegaskan, berbagai kendala teknis yang masih ditemui akan terus dibenahi secara bertahap. 

BACA JUGA:Armada Baru Datang, Layanan Bus Sekolah Denpasar Siap Perluas Rute 2026

Selain penambahan mesin pada awal 2026, Pemkot juga menyiapkan penguatan sumber daya manusia serta memperluas fasilitasi pembangunan teba modern dan distribusi tabung komposter.

Di sisi lain, Ketua DPRD Denpasar I Gusti Ngurah Gede menilai persoalan sampah tidak bisa diserahkan sepenuhnya kepada pemerintah. 

Menurutnya, penanganan sampah merupakan tanggung jawab bersama yang membutuhkan keterlibatan seluruh pemangku kepentingan, termasuk masyarakat dan sektor swasta.

Ia menegaskan pentingnya sinergi lintas pihak agar penanganan sampah dapat berjalan berkelanjutan dan tidak bersifat sementara. Dengan kolaborasi yang kuat, pengelolaan sampah diharapkan dapat dilakukan secara menyeluruh dari hulu hingga hilir.

Sumber: