5 Stages of Grief versi Putus Cinta, Kamu Lagi di Tahap Mana?

Mengenal 5 Stages of Grief dan tipsnya--freepik
Tips untuk kalian:
- Salurkan energi dengan aktivitas baru yang sebelumnya belum pernah kalian lakukan atau melakukan hal-hal yang kalian sukai tapi tidak kamu lakukan karena kebiasaan mantan yang berbeda dengan kamu.
- Cerita ke teman dekat. Ingat jangan pernah menyimpan masalah sendiri.
- Hindari mengirim pesan penuh amarah ke mantan, hal ini biasanya bikin nyesel belakangan.
3. Bargaining (Tawar-menawar)
Di tahap ini biasanya pikiran kita dipenuhi dengan kalimat "Seandainya...." dan kalimat-kalimat penyesalan lainnya yang belum tentu jika dilakukan hubungannya akan tetap baik-baik saja, terkadang semua memang harus selesai saja karena memang sudah waktunya untuk selesai. Di tahap ini juga biasanya akan ada perasaan untuk mencoba segala cara agar bisa kembali dengan mantan.
Tips untuk kamu:
- Harus sadar bahwa "Andai saja" tidak akan mengubah masa lalu.
- Tenangkan diri kalian terlebih dahulu.
- Jika memang ingin hubungi mantan jangan di saat itu juga. Tunggu 1-2 hari biasanya keinginan impulsif seperti itu akan mereda.
BACA JUGA:Journaling atau Diary Dua Gaya Menulis untuk Mengenal Diri, Ayo Pelajari Perbedaannya!
4. Depression (Depresi)
Tahap paling berat biasanya ada di sini, karena biasanya di tahap ini adalah fase di mana kamu sudah melakukan segala hal untuk merelakan hubungan yang lalu, tapi hasilnya nihil. Di sini juga kamu mulai benar-benar merasa kehilangan dengan sosok mantan, entah dengan keberadaannya atau segala sikap dan kebiasaannya ke kamu. Meskipun di fase ini terdengar menakutkan, tapi biasanya fase ini adalah titik balik untuk kamu.
Tips untuk kamu:
- Jangan pura-pura agar terlihat kuat. Kamu harus selalu ingat nangis itu bukan sesuatu yang salah, itu adalah bagian dari proses yang harus kamu lakukan jika memang diperlukan.
Sumber: