Erick Thohir Tegaskan Indonesia Tidak Ikut Campur Sanksi FIFA pada Malaysia

Erick Thohir juga mengatakan bahwa Indonesia tidak ingin ikut campur dengan isu-isu dari negara lain.--X
DENPASAR, DISWAYBALI.ID - Ketua umum PSSI, Erick Thohir bantah tudingan mengenai Indonesia yang ikut campur dalam keputusan FIFA yang menjatuhkan sanksi terhadap Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
Masalah ini bermula saat ada pengaduan ke FIFA tentang pemalsuan dokumen yang dilakukan oleh Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), membuat beberapa pemain naturalisasi mereka mendapatkan sanksi berupa larangan untuk bermain dalam jangka waktu yang ditentukan sekaligus adanya denda yang harus dibayarkan.
Hingga akhirnya muncul tuduhan untuk Indonesia yang mengatakan bahwa Indonesia juga ikut andil dalam pemberian sanksi terhadap pemain naturalisasi Timnas Malaysia.
BACA JUGA:Indra Sjafri Ditunjuk PSSI untuk Latih Timnas U-23 di SEA Games 2025
Pada saat itu di Kualifikasi Piala Asia 2027 antara Malaysia dengan Vietnam, Malaysia berhasil memenangkan pertandingan dengan telak 4-0 atas Vietnam. Setelahnya mencuat ke permukaan adanya kecurangan yang dilakukan oleh FAM dalam pemalsuan dokumen pemain naturalisasi Malaysia.
Permasalahan itu membuat para pemain naturalisasi menerima sanksi, yaitu dilarang beraktivitas sepak bola selama 12 bulan dan denda 350.000 franc swiss atau sekitar tujuh miliar rupiah.
Namun masalah tidak sampai di situ karena setelahnya Indonesia dituduh sebagai pihak ketiga yang melakukan intervensi kepada Federasi Sepak Bola Malaysia karena dianggap pihak Indonesia tidak menyukai kemajuan sepak bola Malaysia.
Berita tudingan itu berasal dari seorang jurnalis Malaysia yang mengunggah postingan di akun X miliknya yang mengatakan adanya kekuatan asing yang mencoba menyabotase Timnas Malaysia karena takut akan kemajuan sepak bola Malaysia, setelahnya ada foto kedekatan antara Erick Thohir selaku Ketum PSSI dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino.
Lalu akhirnya Ketua Umum PSSI, Erick Thohir angkat bicara perihal intervensi yang dituduhkan kepada Indonesia. Dalam klarifikasinya, Erick Thohir menegaskan kalau segala sanksi yang diberikan oleh FIFA kepada Malaysia tidak ada campur tangan Indonesia.
BACA JUGA:Marc Marquez Samai Rekor Valentino Rossi, Juara Dunia MotoGP 2025
Erick Thohir mengatakan bahwa Indonesia tidak ingin ikut campur dengan isu-isu dari negara lain di lini apa pun, baik itu bidang olahraga ataupun politik.
Erick Thohir juga mengatakan dia ingin fokus untuk membenahi olahraga-olahraga di Indonesia, Erick Thohir memang ingin olahraga di Indonesia maju tapi mereka harus melakukannya dengan proses yang benar bukan dengan intervensi yang tiba-tiba saja dituduhkan.
Karena masalah ini, besar kemungkinan untuk Malaysia kehilangan poin 4-0 mereka atas Vietnam di Kualifikasi Piala Asia 2027 lalu, tetapi pihak Malaysia juga terus membantah dan diketahui mengajukan banding kepada FIFA.
Sumber: