Rahasia Pola Makan untuk Mencegah Risiko Stroke

Pola makan untuk mencegah penyakit stroke--
DENPASAR, DISWAYBALI.ID - Banyak orang tahu bahwa stroke adalah penyakit yang berbahaya tapi tidak semua orang menyadari bahwa pola makan bisa menjadi faktor terbesar dari stroke, tetapi kabar baiknya makanan adalah faktor yang bisa kita kendalikan.
Dengan memilih makanan yang tepat maka risiko stroke bisa kita kendalikan secara signifikan. Selain makanan, penyebab stroke juga bisa berasal dari tekanan darah yang tinggi, kolesterol, diabetes, obesitas, dan merokok.
Stroke merupakan kondisi medis yang terjadi ketika aliran darah ke otak terganggu baik karena sumbatan ataupun pecahnya pembuluh darah. Akibatnya sel-sel otak tidak mendapatkan oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan sehingga mulai mati dalam hitungan menit.
BACA JUGA:Update Jadwal Sholat Hari Ini 29 September 2025 di Bali dan Sekitarnya, Jangan Lewatkan!
Menurut American Heart Association, memperhatikan makanan yang kaya akan buah, sayuran, dan biji-bijian dapat membantu menjaga kesehatan pembuluh darah serta menstabilkan tekanan darah.
Berikut makanan yang harus diperhatikan untuk mencegah stroke:
1. Buah dan Sayuran
Buah yang kaya akan antioksidan seperti bluberry, jeruk, dan alpukat dapat melawan radikal bebas yang bisa merusak pembuluh darah. Sementara sayuran hijau, seperti bayam dan brokoli yang kaya akan vitamin K berfungsi penting untuk menjaga elastisitas pembuluh darah.
2. Ikan Berlemak
Ikan seperti salmon, sarden, dan tuna mengandung asam lemak omega 3 yang mampu menurunkan kadar trigliserda dan mengurangi peradangan. Rutin mengonsumsi ikan 2-3 kali dalam seminggu terbukti baik akan kesehatan jantung dan otak.
3. Kacang-kacangan dan Biji-bijian
Almond, kenari, dan biji chia mengandung lemak yang sehat serat tinggi. Makanan ini juga bisa membantu menurunkan kolestrol jahat (LDL) dan kolestrol baik (HDL).
BACA JUGA:Tips Merawat Kesehatan Orang Tua agar Tetap Bugar di Usia Lanjut
4. Whole Grain
Beras merah, oatmeal, dan roti gandum utuh adalah sumber karbohidrat kompleks yang baik. Kandungan seratnya yang tinggi sehingga membantu menurunkan tekanan darah dan kadar gula darah yang merupakan dua faktor utama risiko stroke.
5. Minyak Sehat
Mengganti produk minyak goreng biasa dengan minyak zaitun extra virgin yang bisa menjadi langkah kecil tetapi bisa berdampak besar. Minyak zaitun extra virgin ini kaya lemak tidak jenuh tunggal yang baik untuk kesehatan jantung.
Selain menambahkan makanan sehat, penting juga untuk memperhatikan konsumsi garam, makanan cepat saji, dan minuman manis. Pola makan yang seimbang, ditambah dengan olahraga yang rutin, dan tidur cukup bisa secara signifikan menurunkan risko stroke di masa depan.
Sumber: