Waduh! Dinas Kesehatan DKI Jakarta Temukan 15 Orang Positif Covid-19, Warga Diminta Taat Prokes

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mendapat laporan bahwa ada 15 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 pada periode Januari hingga Mei 2025.--Ilustrasi
DENPASAR, DISWAYBALI.ID - Dinas Kesehatan DKI Jakarta mendapat laporan bahwa ada 15 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 pada periode Janauari hingga Mei 2025.
Kepala Suku Dinas Jakarta Selatan, Yudi Dimyati mengatakan temuan kasus Covid-19 14 orang diantaranya pada bulan Januari. Sedangkan, pada Mei 2025, bertambah satu orang.
"Kami menerima laporan COVID-19 sebanyak 15 orang," kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan Yudi Dimyati, dikutip Kamis 5 Juni 2025.
Meski demikian, Yudi Dimyati menegaskan bahwa hinggi kini belum ada temuan pertambahan kasus Covid-19.
"Tidak terlihat ada peningkatan kasus," ucap dia
Kasus Covid-19 mulai merebak kembali pada sejumlah negara Asia, sebut saja di Singapura, Thailand, Hong Kong, Malaysia, dan termasuk Indonesia.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, dilaporkan bahwa Indonesia tercatat ada 7 orang yang tertular Covid-19, 1 diantaranya sudah dinyatakan sembuh.
Menanggapi bahwa kasus Covid-19 yang kembali merebak di berbagai negara, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno menyebut bahwa Indonesia sudah berpengalaman dalam hal menghadapi pandemi seperti Covid-19.
BACA JUGA:Kasus Covid-19 Terdeteksi 7 Orang di Indonesia, Menkes Budi Gunadi: Enggak Usah Terlalu Panik!
Oleh karena itu, Pratikno berharap dengan pengalaman menghadapi Covid-19, Indonesia bisa menanganinya dengan sangat baik.
"Kita juga harus waspada Covid-19 sudah muncul di berbagai negara. Kita sudah sangat berpengalaman menghadapi pandemi harapannya kita akan mampu selalu menghadapinya dengan baik," ujar Pratikno kepada awak media, Rabu 4 Juni 2025.
Sebagai langkah antisipasi menangani Covid-19, Menteri Pratikno mengaku membutuhkan rumah sakit yang memadai dan sangat baik terutama pada di daerah pelosok-pelosok Indonesia.
"Selain kita butuh rumah sakit-rumah sakit yang level daerah tipe c tentu saja kita juga butuh rumah sakit yang advance," tutur Pratikno.
Sumber: